Longsor Lembang Telan Korban Jiwa, Buruh Tewas Tertimbun Rumahnya Sendiri
Jayantara-News.com, Lembang
Bencana tanah longsor kembali menelan korban jiwa di wilayah Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut pada Sabtu sore, 5 Juli 2025, sekitar pukul 17.30 WIB, memicu longsor di Kampung Cisalasih RT 01/RW 05, Desa Cikidang, Kecamatan Lembang, hingga merenggut nyawa seorang buruh harian lepas.
Korban tewas diketahui bernama Andri (24), warga setempat yang sehari-hari bekerja sebagai buruh. Menurut kronologi, usai hujan reda, sang kakak, Kokom, menyadari Andri tidak terlihat. Setelah dilakukan pencarian, korban ditemukan sudah tertimbun material longsoran bangunan dan tanah di dalam rumahnya.
Proses evakuasi berlangsung dramatis. Camat Lembang, Drs. Bambang Eko Setyowahjudi, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Pemerintah Desa Cikidang, serta warga bahu-membahu menyingkirkan puing dan tanah longsor menggunakan cangkul. Setelah sekitar satu jam, tepat pukul 18.30 WIB, Andri berhasil ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
“Pencarian korban dilaksanakan selama satu jam dengan mengeluarkan material bangunan dan longsoran tanah menggunakan cangkul, sehingga korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” ungkap Camat Bambang Eko Setyowahjudi langsung dari lokasi.
Kerugian material akibat bencana ini ditaksir mencapai Rp40 juta. Usai dievakuasi, jenazah korban langsung dibawa ke rumah keluarga untuk dimandikan dan disemayamkan. Almarhum dimakamkan pada Minggu, 6 Juli 2025.
Sebagai langkah tanggap darurat, pihak Kecamatan Lembang telah meninjau lokasi, berkoordinasi dengan Pemerintah Desa, memimpin proses evakuasi, sekaligus memfasilitasi relokasi keluarga korban ke tempat yang lebih aman. (Nuka)