Generasi Berencana Ngamprah 2025: Sinergi Remaja dan Keluarga Menuju Masa Depan Gemilang
Jayantara-News.com, Ngamprah
Aula Kecamatan Ngamprah pada hari ini dipenuhi semangat generasi muda yang antusias mengikuti Pemilihan Duta Generasi Berencana (Pildugen) Kecamatan Ngamprah 2025. Kegiatan yang merupakan bagian dari program nasional Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) ini bertujuan menyiapkan remaja yang sehat, berdaya saing, serta memiliki perencanaan hidup matang.
Dengan mengusung tema “Tri Tangtu di Buana Abhipraya Yuvata”, Pildugen tahun ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga ruang edukasi dan pembinaan karakter bagi para remaja. Tema ini merangkai nilai-nilai luhur budaya Sunda dengan semangat dan cita-cita kaum muda Indonesia, agar terbentuk generasi yang berprinsip, seimbang, dan peduli pada sesama.
Dalam laporan kegiatan, Ketua Panitia Kang Aldri menjelaskan bahwa proses seleksi dan pembekalan digelar selama dua hari, melibatkan 20 peserta dari 11 desa di Kecamatan Ngamprah. Para peserta mendapatkan materi komprehensif tentang kesehatan reproduksi, pencegahan pernikahan dini, bahaya narkoba, hingga strategi penurunan stunting.
Tingginya antusiasme masyarakat pun terlihat dari meningkatnya interaksi dan dukungan melalui berbagai platform media sosial.
Salah satu sesi penting dalam acara ini adalah pemutaran video edukatif yang mengangkat tantangan pernikahan dini, isu yang masih menjadi pekerjaan rumah serius di Kabupaten Bandung Barat. Disoroti pula berbagai faktor penyebabnya, baik internal seperti kurangnya pengetahuan maupun eksternal seperti tekanan sosial dan kondisi ekonomi.
Sebagai solusi, gerakan “2125 Keren” terus digaungkan untuk mengajak remaja menikah pada usia ideal, yakni 21 tahun bagi perempuan dan 25 tahun bagi laki-laki, demi kesiapan psikologis, finansial, dan sosial sebelum membangun keluarga.
Kepala UPTKB Kecamatan Ngamprah, Ibu Umiyati, memberikan apresiasi yang tinggi atas penyelenggaraan acara ini. Ia menyampaikan rasa bangganya terhadap kualitas finalis yang dinilai semakin baik dari tahun ke tahun, hingga menyulitkan proses penjurian. Harapannya, para Duta Genre dapat menjadi agen perubahan dan edukator sebaya di lingkungan masing-masing.
Sementara itu, Bunda Genre Kecamatan Ngamprah, Ibu Agnes Virganty, menekankan pentingnya penerapan 8 Fungsi Keluarga sebagai fondasi pembentukan karakter. Ia juga menyambut baik tingginya kepedulian para remaja yang hadir terhadap isu-isu kependudukan dan masa depan.
Acara turut dihadiri Duta Bahari, Miss Cultural Genre 2024, perwakilan forum genre, serta finalis Pildugen tahun sebelumnya yang ikut memeriahkan suasana.
Suasana semakin meriah dengan digelarnya fashion show oleh para finalis, yang menampilkan busana penuh kreativitas sebagai wujud ekspresi budaya remaja Ngamprah. Setelah melalui sesi tanya jawab dan penilaian akhir, terpilih enam finalis terbaik, dengan dua di antaranya dinobatkan sebagai:
Duta Genre Putera 2025: Rafi
Duta Genre Puteri 2025: Kaila
Acara ditutup dengan yel-yel semangat “Genre! Sehat! Cerdas! Ceria!” yang menggema, menandai tekad bersama untuk terus membina dan memberdayakan generasi muda agar tumbuh sebagai remaja berencana yang siap menghadapi tantangan zaman.
Pildugen Kecamatan Ngamprah 2025 bukan sekadar agenda rutin tahunan, tetapi langkah nyata menuju terbentuknya generasi yang visioner, mandiri, dan menjadi teladan bagi lingkungannya. (Nuka)