Soal Kasus Tiket Palsu Pangandaran: Jayantara-News Layangkan Aduan ke Kapolri
Jayantara-News.com, Bandung
Dugaan skandal tiket wisata palsu di Pantai Pangandaran kian menjadi sorotan publik. Meski telah ditangani Polres Pangandaran, kasus yang menyeret citra pariwisata daerah ini justru masih menggantung tanpa kejelasan. Publik pun semakin geram dan menuntut jawaban: “Siapa dalang sebenarnya?”
Melihat lambannya penanganan, Jayantara-News.com secara resmi menyampaikan surat pengaduan bernomor 001/JN/IX/2025 kepada Kepala Divisi Propam Mabes Polri, Irwasum Mabes Polri, serta Kapolri c.q. Divhumas Mabes Polri.
Dalam surat tersebut, redaksi menegaskan bahwa kasus tiket palsu ini bukan hanya merugikan masyarakat dan wisatawan, tetapi juga mencoreng wajah penegakan hukum di tingkat daerah. “Kasus ini telah menimbulkan keresahan masyarakat luas, mengingat terdapat dugaan keterlibatan pihak-pihak tertentu yang belum pernah diungkap secara transparan,” tulis Jayantara-News dalam suratnya.
Sebagai bukti awal, Jayantara-News melampirkan pemberitaan terkait kasus dimaksud yang telah beredar luas di berbagai media. Di antaranya:
1. Warga Desak Kasus Tiket Palsu Pangandaran Diusut Tuntas: “Jangan Sampai Jadi Bola Liar!”
3. Kasus Tiket Wisata Palsu di Pantai Pangandaran Masih Menggantung
4. Skandal Tiket Palsu Pangandaran Berlarut, DPRD Menggertak: Bongkar Sampai ke Akar!
5. Cegah Kasus Tiket Palsu Terulang, Pemkab Pangandaran Ubah Sistem Retribusi Wisata Pantai
Langkah pelaporan ini diambil sebagai bentuk kontrol sosial sekaligus dorongan agar Polri menuntaskan kasus yang terkesan jalan di tempat. Jayantara-News menegaskan, laporan fisik dengan kop dan stempel resmi redaksi juga segera dikirimkan ke Mabes Polri melalui jalur pos resmi.
Publik kini menunggu gebrakan Mabes Polri: apakah akan segera ada tindakan nyata untuk menguak skandal tiket palsu Pangandaran yang diduga melibatkan lebih dari sekadar oknum di lapangan? (Red)