Debat Publik Pamungkas Calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat 2024 Dinilai Monoton, Kurang Berbobot
Jayantara-News.com, KBB
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat (KBB) menggelar Debat Publik Pamungkas bagi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat Tahun 2024.
Debat terakhir ini berlangsung di Hotel Novena, Lembang, pada Senin, 18 November 2024, pukul 19.00 WIB hingga selesai. Acara ini menjadi ajang bagi lima pasangan calon untuk menyampaikan gagasan dan visi mereka dalam memimpin Kabupaten Bandung Barat selama lima tahun ke depan.
Kelima pasangan calon yang tampil antara lain:
1. Didik Agus T. – Gilang Dirga
2. Jeje Ritchie Ismail – Asep Ismail
3. Hengky Kurniawan – Ade Sudrajat
4. Edi Rusyandi – Unjang Asari
5. Sundaya – Asep Ilyas
Ketua KPU KBB, Ripqi Ahmad Sulaeman, menjelaskan, bahwa debat kali ini mengusung tema “Penguatan Tata Kelola Pemerintahan yang Akuntabel dan Inovatif untuk Mewujudkan Pelayanan Publik yang Berkeadilan bagi Masyarakat Bandung Barat”.
Pada sesi debat, pasangan calon nomor urut 3, Hengky Kurniawan dan Ade Sudradjat Usman (HADE), menyoroti pentingnya peningkatan pelayanan publik. “HADE siap memberikan pelayanan yang lebih baik bagi warga Bandung Barat,” ujar Hengky. Ia juga menyampaikan, bahwa tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di Bandung Barat saat ia menjabat Bupati mencapai 76,7%. Hengky menambahkan, “Kami berkomitmen untuk melanjutkan inovasi dan program-program yang belum tuntas, termasuk membangun Mal Pelayanan Publik (MPP) agar layanan perizinan lebih terintegrasi.”
Meski debat publik ini bertujuan memfasilitasi penyampaian gagasan, sejumlah tamu undangan merasa acara tersebut berjalan monoton dan kurang menarik. Beberapa tamu undangan, termasuk perwakilan Bawaslu dan awak media, menyampaikan kekecewaan karena tidak dapat masuk ke aula acara meski telah memiliki ID Card. Mereka mengaku terlambat diizinkan masuk sehingga kehilangan kesempatan untuk menyaksikan dan meliput momen penting dalam debat pamungkas ini. (Nuka/Ega)