Proyek Mitra Cai Tani Jaya Desa Terusan Indramayu Dikerjakan Asal Jadi, Kuat Dugaan Jadi Ajang Korupsi
Jayantara-News.com, Indramayu,
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Balai Besar Wilayah sungai Cimanuk Cisanggarung, mencanangkan program percepatan peningkatan tata guna air/P3GAI, dalam peningkatan jaringan irigasi yang bersumber dari APBN tahun anggaran 2024. Namun, proyek yang dikerjakan oleh kelompok P3A Mitra Tani Jaya dengan anggaran Rp195.000.000,00 (seratus sembilan puluh lima juta rupiah) itu, dinilai asal jadi. Publik pun menduga, bahwa dalam pengelolaan anggaran pelaksanaan proyek tersebut dijadikan ajang korupsi pihak pelaksana, yakni P3A Mitra Cai Tani Jaya.
Lebih lagi diketahui, bahwa proyek dimaksud dikerjakan oleh Rus, yang merupakan warga desa lain. Hal itu dibenarkan oleh WJ selaku raksa bumi Desa Terusan Indramayu kepada awak media, melalui pesan whatsapp pribadinya.
“Benar, saudara Rus yang mengerjakan, dan saya dari pihak desa yang di lokasi proyek,” ungkapnya, Selasa (17/10/2024).
Sementara itu, pengamat konstruksi sipil H. UG menyatakan kepada awak media, bahwa berdasarkan data video dan foto hasil pantauan wartawan di lokasi proyek, selain bahan material serta komposisi adukannya, ada juga beberapa item yang dikerjakan asal jadi, yakni dari galian hingga pemasangan batu yang jelas menyalahi spek atau SOP proyek.
“Berdasarkan data fakta, baik dari video dan foto yang ada, jelas itu sudah menyalahi aturan. Dan saya yakin, itu tidak sesuai spek atau SOP pelaksanaan proyek. Jadi kuat dugaan adanya unsur, dimana pihak pelaksana mencari keuntungan sebesar-besarnya dari proyek Mitra Cai tersebut,” terangnya.
Lebih lanjut masih menurutnya; “Program Mitra Cai yang bersumber dari anggaran APBN, seharusnya dikerjakan oleh masyarakat tani pengguna air, atau kelompok tani desa tersebut. Jadi tidak boleh dipihak-ketigakan atau dikontraktualkan. Harus swakelola, dan semestinya pendampingan dari PPL dan konsultan BBWSC Kementerian PUPR,” jelas H. UG.
Hingga berita ini ditayangkan, Rus belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut, terkait kegiatan proyek P3GAI/Mitra Cai Desa Terusan. Karena, selain tidak adanya di lokasi, nomor kontaknya pun tidak bisa dihubungi. (Tim JN)