Soal Gangguan Air Bersih: Perumdam Indramayu Minta Maaf, Bupati Sampaikan Klarifikasi Resmi
Jayantara-News.com, Indramayu
Menyusul keluhan sejumlah pelanggan, Perumdam Tirta Darma Ayu Kabupaten Indramayu menyampaikan permohonan maaf atas gangguan layanan air bersih yang terjadi dalam beberapa hari terakhir, khususnya di wilayah timur Kabupaten Indramayu. Sebagai bentuk kompensasi, pelanggan terdampak akan menerima potongan tagihan sebesar 3 kubik air yang tidak dihitung dalam tagihan bulan ini.
Permintaan maaf ini disampaikan langsung oleh Bupati Indramayu, Lucky Hakim, dalam konferensi pers di Pendopo Kabupaten Indramayu, Senin (14/4/2025).
Menurut Lucky, gangguan dialami pelanggan di empat kecamatan wilayah timur—Juntinyuat, Karangampel, Krangkeng, dan Kedokan Bunder—akibat proses pembersihan pipa (flushing) dan uji coba peningkatan tekanan serta debit air dari wilayah Kuningan.
“Akibat tekanan yang besar, lumpur dan kotoran yang mengendap di dalam pipa ikut terbawa hingga masuk ke rumah-rumah pelanggan,” jelas Lucky. Ia menambahkan, sekitar 24 ribu rumah tangga terdampak akan menerima kompensasi berupa pengurangan tagihan sebesar 3 kubik air.
Di sisi lain, Pjs. Direktur Utama Perumdam Tirta Darma Ayu, Jojo Sutarjo, mengungkapkan gangguan serupa juga terjadi di wilayah barat Indramayu, terutama di cabang Patrol dan Kandanghaur. Hal ini disebabkan proyek perbaikan saluran Salam Darma oleh BBWS yang mengakibatkan terhentinya pasokan air dari sumber utama.
“Ini kami anggap sebagai kejadian force majeure karena terjadi di luar kendali perusahaan. Kami telah meminta pihak BBWS untuk mempercepat penyelesaian proyek tersebut agar masyarakat tidak semakin dirugikan,” ujar Jojo.
Ia juga menjelaskan bahwa Perumdam telah melakukan pompanisasi untuk menyuplai air ke pipa intake sebagai solusi sementara, meski baru mampu melayani sepertiga dari total pelanggan di wilayah tersebut.
“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Perumdam Tirta Darma Ayu berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan memperbaiki kondisi secepat mungkin,” tutup Jojo. (Red-Jani)