AWP Pangandaran dan Kapolres Perkuat Sinergi: Wujudkan Pangandaran Aman, Informatif, dan Berdaya Saing
Jayantara-News.com, Pangandaran
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Aliansi Wartawan Pasundan (AWP) Kabupaten Pangandaran mendapat kesempatan audiensi dengan Kapolres Pangandaran setelah sebelumnya mengirimkan surat resmi melalui Humas Polres. Pertemuan tersebut bertujuan menyatukan langkah dan memperkuat sinergi antara AWP dan Polres Pangandaran.
Kegiatan yang berlangsung di ruang Humas Polres Pangandaran pada Rabu, 13 Agustus 2025, disambut langsung oleh Kapolres Pangandaran, AKBP Dr. Andri Kurniawan. Hadir pula jajaran Humas Polres, pengurus, dan sekitar 20 anggota AWP Pangandaran.
Ketua DPD AWP Pangandaran, Nunung Nurhadi, menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting dalam membangun komunikasi yang sehat, terbuka, dan konstruktif antara insan pers dengan kepolisian. “Sinergi ini diharapkan mampu menghasilkan pemberitaan yang seimbang, aktual, tajam, dan terpercaya. Kita bekerja dilindungi oleh Undang-Undang Pers,” ujarnya.
Nunung juga mengingatkan bahwa kemerdekaan pers dijamin dalam UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, yang melindungi media dari sensor, pembredelan, maupun pelarangan penyiaran. Ia menguraikan poin-poin penting dalam regulasi tersebut, seperti kemerdekaan pers sebagai hak asasi, larangan sensor, hak tolak wartawan, kewajiban perusahaan pers berbadan hukum, keterbukaan informasi, serta peran Dewan Pers.
Wakil Ketua DPD AWP Pangandaran, Kuswanto, turut mengapresiasi kebersamaan anggota. “Alhamdulillah seluruh pengurus dan anggota hadir. Kami berasal dari berbagai media, namun suasana keakraban langsung tercipta sejak awal berkat sambutan hangat Humas Polres dan antusiasme rekan-rekan media,” ungkapnya.
Kapolres Pangandaran, AKBP Dr. Andri Kurniawan, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas peran media. “Media memiliki kontribusi strategis dalam menjaga stabilitas sosial dan menyebarkan informasi edukatif. Wartawan AWP Pangandaran adalah mitra penting kami dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Sinergi ini harus terus dijaga dan ditingkatkan,” tegasnya.
Kapolres menambahkan bahwa silaturahmi ini tidak hanya sebagai ajang temu ramah, tetapi juga forum diskusi terbuka. Wartawan menyampaikan aspirasi agar kepolisian lebih terbuka dalam memberikan informasi yang akurat dan cepat, sementara pihak kepolisian mengajak media bersama-sama menangkal hoaks dan informasi yang menyesatkan.
“Silaturahmi ini adalah awal dari kolaborasi yang lebih erat. Kami siap menjadi mitra yang kritis namun konstruktif, menjunjung tinggi kode etik jurnalistik, dan mendukung program-program kepolisian yang berpihak pada kepentingan masyarakat,” pungkas Kapolres.
Langkah ini diharapkan mampu memperkuat koordinasi dalam peliputan isu strategis seperti penanggulangan kriminalitas dan edukasi hukum, sekaligus menjadi fondasi bagi terciptanya Pangandaran yang aman, informatif, dan berdaya saing. (Nung)