Membalut Nafsu dengan Jubah Spiritual: Modus Bejat di Balik Saung Dzikir Bekasi
Jayantara-News.com, Bekasi
Alih-alih mendapat pencerahan spiritual, seorang perempuan justru mengalami mimpi buruk yang tak terlupakan di sebuah tempat pengobatan alternatif di Kelurahan Jatimurni, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi. Tempat itu dikenal dengan nama Saung Dzikir Al-Zikra, namun diduga menjadi sarang praktik pelecehan seksual yang dilakukan oleh sang pemilik berinisial M.
Korban, perempuan berinisial K (28), mengungkapkan kepada wartawan bahwa dirinya menjadi korban pelecehan pada tahun 2016, saat datang untuk meminta bantuan agar suaminya yang hilang kabar bisa pulang.
“Suami saya enggak pulang-pulang, jadi saya minta bantuan secara batiniah. Dapat info tempat itu dari teman,” ujar K, Selasa (13/5/2025).
Namun yang terjadi justru di luar nalar dan akal sehat. Sesampainya di tempat praktik, K diminta duduk di pangkuan pelaku. Tanpa bisa melawan, tubuhnya diraba dengan dalih “pengobatan spiritual”.
“Saya kaget, saya tanya, ‘Kok begini?’, tapi dia jawab santai, ‘Pengobatannya memang begitu, yang lain juga begitu’,” kisah K dengan nada getir.
K mengaku tidak berani melaporkan kejadian tersebut kepada siapa pun. Ia diliputi rasa malu, takut difitnah, dan khawatir tidak dipercaya.
“Enggak ada ancaman dari dia, tapi saya takut kalau dianggap bohong. Apalagi saat itu saya sendirian,” ujarnya.p
Kasus ini menambah daftar panjang penyalahgunaan praktik spiritual untuk memuaskan nafsu bejat berkedok agama. Hingga kini, belum ada informasi resmi apakah kasus ini telah atau akan dilaporkan ke pihak berwajib. (Red)