Kutukan Hotel Mewah di Pangandaran: 10 Tahun Mangkrak & Membisu dalam Kegelapan
Jayantara-News.com, Pangandaran
Pemandangan menakutkan yang menghiasi jalur lintas pantai Pamugaran menuju Sukaresik di Pangandaran adalah sebuah bangunan hotel mewah yang telah terbengkalai selama hampir sepuluh tahun. Bangunan yang awalnya dirancang untuk menjadi hotel bintang empat ini kini menyerupai rumah hantu yang menyimpan cerita misteri di balik kemegahannya yang usang.
Hotel ini awalnya digadang-gadang menjadi simbol kemajuan pariwisata Pangandaran, melengkapi daya tarik kawasan yang dikenal dengan pantai dan keindahan alamnya. Namun, sejak dimulai hampir satu dekade lalu, proyek ini tak pernah rampung. Tidak ada catatan publik atau pernyataan resmi yang menjelaskan alasan utama mangkraknya pembangunan.
Menurut pengamatan warga sekitar, proyek ini berhenti di tengah jalan tanpa tanda-tanda akan dilanjutkan. Beberapa spekulasi mencuat, mulai dari masalah perizinan, kendala keuangan investor, hingga konflik internal pihak pengembang. Namun, semua itu masih berupa dugaan tanpa konfirmasi resmi.
Keberadaan bangunan ini memunculkan ironi di tengah geliat pariwisata Pangandaran. Dengan lokasi strategis yang berada di jalur utama menuju beberapa destinasi populer, bangunan hotel ini seharusnya menjadi magnet wisatawan. Sebaliknya, kini hanya menjadi objek fotografi bagi wisatawan yang penasaran atau latar cerita urban legend bagi warga setempat.
Pemerintah daerah dan pihak terkait diharapkan dapat mengambil langkah konkret untuk menyelamatkan bangunan ini. Revitalisasi atau pengalihfungsian menjadi fasilitas wisata lain bisa menjadi solusi untuk mengurangi kesan angker sekaligus mendongkrak ekonomi lokal.
Dengan sejarah mangkraknya yang masih menjadi misteri, bangunan ini tidak hanya menjadi penanda kegagalan sebuah proyek ambisius, tetapi juga potret tentang potensi besar yang terabaikan. Akankah hotel ini kembali bersinar, atau akan terus menjadi “hotel hantu” di Pangandaran? (Nana JN)